TifaniAnglila.Com - Belakangan ini makin lazim dilihat saat orang tua mengasuh anaknya dengan bantuan gadget. Anak kecil usia balita, bahkan bayi, sudah ditimang dengan lagu-lagu yang diputar lewat iPod atau gadget canggih lainnya. Anak usia 2 tahun bahkan sudah terlihat lincah memainkan tablet atau gadget layar sentuh milik orang tuanya untuk memutar lagu kesayangannya.
Beberapa waktu lalu di YouTube sempat dihebohkan sebuah video yang memperlihatkan anak bayi terdiam dan mau disuapi ayahnya setelah di laptop milik sang ayah diputar video Gangnam Style. Saat lagu dimatikan, si bayi kembali menangis dan tidak mau makan.
Para orang tua modern dengan kesibukannya, kini lebih memilih menggunakan gadget sebagai alat bantu untuk menenangkan anaknya. Berkurang sudah waktu istimewa ala jaman dulu saat orang tua kerap menimang anaknya dengan lagu-lagu dan dongeng yang keluar langsung dari mulut orang tua.
Kini, anak menangis disodori gadget. Anak berteriak dibikin diam dengan film kartun. Gadget seolah menjadi teman bermain yang paling setia untuk anak. Dari satu sisi, anak terlihat lebih cerdas dan cepat belajar beradaptasi dengan teknologi.
Namun, apakah hal itu berdampak terhadap perilaku sang anak? Tentu hal ini yang tidak kita harapkan. Jadi mestinya penggunaan gadget untuk mengasuh anak juga perlu dibatasi dan hanya seperlunya saja.