TifaniAnglila.Com - Ada harapan baru untuk pengidap leukemia. Sebuah penelitian terbaru dari Universitas Kentucky menunjukkan bahwa lebih dari tiga perempat sel leukemia yang terekspose ekstrak biji anggur, mati dalam 24 jam. Sel-sel leukemia yang diuji di laboratorium ini terbunuh sendiri tanpa mengganggu sel-sel yang lain.
Leukemia adalah suatu jenis kanker yang disebabkan kelainan pada sel darah putih. Dalam keadaan normal, sel darah putih, berfungsi sebagai pertahanan tubuh, akan terus membelah dalam suatu kontrol yang teratur.
Pada penderita leukemia, terjadi pembentukkan sel darah putih abnormal (sel leukemia) yang berbeda dan tidak berfungsi seperti sel darah putih normal. Sel leukemia yang terdapat dalam sumsum tulang akan terus membelah dan semakin mendesak sel normal, sehingga produksi sel darah normal akan mengalami penurunan.
Penemuan ini merupakan kabar baik bagi penderita leukemia. Para peneliti menemukan bahwa ekstrak ini mengaktifkan JNK, protein yang membuat sel mati atau bisa disebut apoptosis.
"Hasil penemuan ini mengimplikasikan, ekstrak biji anggur bisa digunakan sebagai agen untuk mencegah dan mengobati penyakit berbahaya hematologi serta kanker-kanker lainnya," kata Xianglin Shi, seorang profesor di the Graduate Center for Toxicology Universitas Kentucky, yang mempubllikasikan penemuan ini dipublikasikan di Clinical Cancer Research edisi Januari ini.
Shi mencoba memasukkan ekstrak biji anggur ke dalam sel-sel leukemia dengan dosis yang berbeda-beda. Dosis lebih tinggi menyebabkan apoptosis yang lebih banyak pada sel leukemia, tetapi tidak mempengaruhi sel-sel normal, atau sel yang sehat.
Namun, dia juga mengingatkan bahwa penelitian ini masih dalam tahap awal."Penelitian ini sangat menjanjikan, tetapi belum bisa dikatakan penemuan ini merupakan perlindungan chemo."
Penelitian sebelumnya menunjukkan, mengkonsumsi sayur-sayuran dan buah-buahan mencegah perkembangan kanker dan flavonoid serta ekstrak biji anggur bisa mematikan sel kanker dan mengurangi risiko tumor tertentu.
Artikel keren lainnya: