Tifani Anglila

  • Home
  • Menu
  • Menu 1
  • Menu 2
  • Menu 3
Beranda » Education » Parenting » Berani Kotor Itu Baik Buat Anak Anak

Berani Kotor Itu Baik Buat Anak Anak


Berani Kotor Itu Baik Buat Anak Anak Lhoo
TifaniAnglila.Com - Kalau anak-anak bermain di tempat yang dianggap jorok sebaiknya tidak langsung melarangnya. Meskipun bermain lumpur, tanah, tau sesuatu yang kotor itu menjijikkan, sebenar ada sisi positif yang akan dirasakan oleh anak. 

1. Sebuah studi mengatakan, kotoran yang dijadikan mainan oleh anak sebenarnya baik bagi tubuh. Tanah – misalnya – terkandung bakteri, virus, dan cacing yang dapat membantu sistem kekebalan tubuh anak untuk lebih kuat dalam merespon masuknya mereka ke dalam tubuh. Menurut Dr. Graham Rook, profesor di Pusat Klinis Mikrobiologi di University College London, makhluk tidak kasat mata tersebut jika masuk ke tubuh akan diukur tingkat toleransinya oleh sistem kekebalan tubuh manusia. Walhasil, tubuh menjadi lebih kuat dan tidak mudah sakit jika dihadapkan pada lingkungan yang dianggap kurang bersih.

2.Bakteri yang ada dalam kotoran berpengaruh dalam merangsang otak untuk bekerja lebih baik.Studi dari Sage Colleges di Troy, New York, menyebutkan, bakteri Mycobacterium Vaccae dapat meningkatkan kemampuan belajar dan memperbaiki suasana hati. Bakteri ini bisa ditemukan dalam tanah secara alami. Bakteri tersebut membantu merangsang pertumbuhan neuron dan meningkatkan kadar serotinin dalam tubuh.

3. Bakteri membantu mencegahan peradangan kulit.  Bakteri staphylococci membantu sistem kekebalan tubuh agar tidak terlalu aktif. Saat imunitas terlalu aktif maka bisa mennyebabkan ruam atau bengkak yang menyakitkan. Efek ini ditemukan pada sebuah studi di tahun 2009.

4.Lingkungan yang terdapat mikroba lebih baik untuk melawan alergi dan asma dibanding tempat yang bebas kuman dan steril. Pada percobaan terhadap tikus yang dimasukkan mikroba, mereka punya jumlah sel-sel imun lebih rendah dalam kasus peradangan di usus dan paru-paru. Ini mengindikasikan adanya penurunan risiko tertular asma dan radang usus.

5.Anak yang dicegah bermain di luar rumah bisa terkena Nature Deficit Disorder. Ini sebuah syndrom kurangnya sosialisasi yang dialami oleh anak-anak. Biasanya kebiasaan ini terjadi pada anak yang dimanjakan dengan video games, mainan, atau apa pun yang membuatnya enggan bermain di luar. Dan, ini berpengaruh pada mental, spiritual, serta fisiknya.

Meski anak-anak diizinkan bermain di luar, biasakan mereka untuk cuci tangan setelah bermain.
Tweet

Jangan sampai ketinggalan postingan-postingan terbaik dari Tifani Anglila. Berlangganan melalui email sekarang juga:

Atau sobat juga bisa follow Tifani Anglila dengan mengklik tombol di bawah ini:

follow mas sugeng

Artikel keren lainnya:

Blogger Templates
Ditulis oleh Unknown pada tanggal Sunday, October 14, 2012
Newer Post
Older Post
Home

Popular Posts

  • Hijabers Community Style (Bergaya Ala Hijaber)
  • Hijab Style Inspiration , Dian Pelangi HC
  • Hijab Style Inspiration , Dian Pelangi
  • Tutorial Memakai Jilbab Paris Dian Pelangi
  • Hijab Style Inspiration, Siti Juwariyah
  • Cara Memakai Jilbab Modern Beserta Video Tutorialnya
  • Hijab Style Inspiration Dian Rainbow ! New
  • Fashion Styles Hijabers Surabaya +17
  • Muslimah Cartoon Image
  • Tutorial Pashmina Cotton Cloth Long Shawl
Education Entertainment Entrepreneur Family Fashion Female Financial Good Looking Hijab Style Inspiration Hikmah Islam Home Properti Islamic News Jelajah Buku Kabar Terbaru Kesehatan Kitchen Live Style Masakan Masakan Eropa Masakan Indonesia Motivasi Music Muslimah Muslimah Articles Other Parenting People Inspiring Properti Relationship Renungan Resep Masakan Resep Minuman Spot Techno Tips Travelista Tutorial
Copyright © 2014 Tifani Anglila - Powered by Blogger
Template by Mas Sugeng - Versi Seluler