TifaniAnglila.Com - Penelitian terbaru menemukan cara terbaik untuk menghilangkan rasa takut pada anak yakni dengan mengenalkan mereka pada hal yang menakukan diri mereka. Mungkin saja hantu, setan dan hal menakutkan lain menjadi solusi yang akan diberikan dokter untuk mengatasi phobia yang diderita anak.
Para peneliti mengatakan, rasa takut terhadap laba-laba, anti sosial dan menjauhi dengan orang tua merupakan sesuatu yang normal pada anak-anak dan remaja. Tetap,i jika ketakutan masuk dalam kehidupan normal itu yang menjadi masalah. Salah satu cara yang dikenal dengan terapi sikap kognitif berhasil mengenalkan anak dengan ketakutan. Dengan menggunakan teknik relaksasi dan beberapa perangkat alat yang akan mengurangi kegelisahan berlebih. Seperti mengajak teman mereka bermain untuk mengurangi ketakutan atau tinggal dirumah bersama orang tua merupakan cara terbaik.
Penelitian lalu, menunjukan rasa takut menghadapi perayaan Hallowen menjadi masalah besar bagi beberapa anak.
"Kami telah mengenalkan anak-anak dengan ketakutan mereka, dan kami mengajari mereka teknik untuk mengatasi kegelisahan, tapi penelitian tidak cukup kuat untuk menunjukan cara mengenalkan menjadi bagian dari pengobatan atau keduanya sangat diperlukan untuk kemajuan penelitian," ujar peneliti Mayo Klinik di Rochester Stephen Whiteside.
Penelitian itu akan dipresentasikan pada acara peretemuan Akademi Pskiatri Anak-Anak dan Remaja Amerika di Chicago.
Whiteside dan koleganya melihat kembali pengobatan dan mengumpulkan sekitar 44 pasien dengan rentang usia 4 hingga 18 tahun. Penelitian tersebut membandingkan praktek klinik mereka dan protokol rekomendasi pengobatan manual.
Sejumlah anak merasa takut tentang apa yang akan terjadi pada mereka atau orang tua mereka ketika berpisah, sementara yang lain merasa takut ketika bermain atau bersosialisasi dengan sekitar. Ketakutan anak-anak tersebut dikenal dengan istilah phobia atau perasaan gelisah dan selalu merasa takut.
Para peneliti menemukan, buku manual terapi yang seharusnya mempunyai 16 petunjuk dengan mengenalkan awal ketakutan pada sesi 10. Tim Whiteside sendiri menemukan keberhasilan pada sesi sembilan dengan membuka pengenalan secara merata pada sesi 3.
Setiap anak yang telah mengetahui ketakutan mereka, dengan sendirinya mereka mempunyai kemampuan untuk mengeksplorasi dirinya sendiri. Lebih banyak anak fokus menggunakan teknik untuk mengontrol kegelisahan seperti relaksasi atau melakukan sesuatu yang dapat menghilangkan kegelisahan mereka.
"Anak mulai membutuhkan terapi, jika meraka memiliki rasa takut atau kekhawatiran yang menyebabkan mereka berhenti melakukan sesuatu yang mereka sukai," saran Whiteside kepada orangtua. Jika mereka berhenti bermain dengan sepermainan mereka dan berhenti melakukan sesuatu yang biasa merekalakukan di sekolah atau jika anak merasakan sesuatu atau orang tua memperhatikan anak menjadi nakal dan mengkahwatirkan maka itu pertanda mereka butuh pertolongan.
Artikel keren lainnya: