Beranda » Education » Kiat Mengajak Si Kecil Mudik dengan Mobil

Kiat Mengajak Si Kecil Mudik dengan Mobil

TifaniAnglila.com - Mudik jadi kegiatan rutin yang dilakukan setiap menjelang Idul Fitri. Anda termasuk? Berikut Kiat untuk Anda yang tahun ini mengajak si kecil mudik dengan mobil. Seperti dikutip dari Telegraph, sebelum membawa anak mudik, persiapkanlah segala sesuatunya sejak jauh-jauh hari. Berikut ini beberapa hal yang bisa Anda lakukan sebelum mudik bersama anak:

Masukkan dulu barang-barang bawaan ke dalam mobil, baru kemudian anak-anak masuk. Pastikan ada cukup ruangan untuk mereka bergerak.
Pastikan barang bawaan yang Anda bawa tidak tiba-tiba ‘terbang’ sehingga mengganggu penglihatan atau malah menyakiti anak.
Jangan lupa sediakan kantong plastik khusus untuk sampah.
Bawa keperluan penting seperti kotak P3K, tisu basah, satu kotak tisu kering, air mineral, jus dan susu kemasan, makanan ringan dalam tempat yang mudah dijangkau.
Jika ingin si kecil nyaman dan tetap ceria selama perjalanan, Anda bisa mengunduh berbagai permainan dari internet. Permainan tersebut bisa menjadi alternatif hiburan saat mereka bosan. Untuk anak-anak yang masih balita, Anda bisa mengunduh permainan ringan seperti mengenal huruf, benda, angka, buah dan lain-lain.
Anda juga bisa memasang tirai di jendela mobil dekat anak duduk agar mereka tidak kepanasan saat matahari sedang terik-teriknya.
Untuk anak-anak yang sudah cukup besar, tidak ada salahnya meminta mereka mengemas sendiri perlengkapan apa saja yang ingin dibawa saat mudik. Agar lebih praktis, taruh barang-barang tersebut di kotak plastik berukuran sedang. Kotak ini nantinya bisa berfungsi sebagai meja.
Kalau Anda memiliki DVD Player portable, pastikan anak membawa DVD film-film kesukaannya. Biarkan mereka memilih sendiri DVD film mana saja yang mau dibawa.
Jika perjalanan mudik Anda cukup jauh, sebaiknya berangkat malam hari agar anak bisa tidur. Perjalanan pagi hari, meskipun cukup membuat anak senang karena mereka dapat melihat pemandangan, berisiko membosankan. Anak bisa tiba-tiba minta turun karena bosan.
Bawalah makanan atau snack yang sehat. Jangan biarkan anak makan terlalu banyak makanan manis, asin dan dingin. Makanan-makanan tersebut bisa membuat mereka menjadi terlalu aktif.
Berpergian dengan anak-anak, artinya Anda harus mau merelakan waktu perjalanan menjadi lebih lama. Hal itu karena Anda perlu berhenti setiap 3-4 jam agar anak bisa meluruskan kakinya dan menghilangkan kebosanan.
Saat berhenti untuk beristirahat, kalau memang memungkinkan pilihlah tempat yang bisa membuat anak senang. Misalnya saja tempat peristirahatan yang menyediakan area bermain.
Untuk anak-anak yang sudah cukup besar, Anda bisa memberitahunya mengenai rute mudik Anda dan keluarga. Berikan anak peta dan minta dia menandai daerah mana saja yang sudah dilewati. Biarkan anak merasa terlibat dalam perjalanan tersebut.
Kalau anak tidur, padahal Anda sebenarnya akan berhenti untuk makan dan memang berniat membangunkannya, sebaiknya jangan bangunkan anak tiba-tiba. Hal ini untuk menghindari anak menjadi tidak mood dan marah-marah di tempat pemberhentian tersebut.
Pastikan keamanan dan keselamatan anak terjaga selama perjalanan. Untuk anak yang masih bayi atau balita, Anda bisa menaruhnya di car seat. Jika anak sudah cukup besar, jangan lupa untuk memakaikannya sabuk pengaman.