TifaniAnglila.Com - Chef Restoran andal menghasilkan makanan lezat, visual menarik, dan cepat, sering dengan jumlah yang banyak. Istimewanya, kualitas rasanya tetap terjaga.
Apa rahasianya? Kuncinya pada Istilah Prancis "mise en place" mengacu pada filosofi "segala sesuatu yang dimasukkan ke dalam tempat yang tepat" menjadi pedomannya. Dalam buku The Elements of Cooking, pemenang penghargaan penulis makanan Michael Ruhlman, seperti dilansir oleh e-How, merekomendasikan menggunakan cara chef andal ini untuk menyajikan hidangan yang sedap di rumah Anda.
Dalam arti yang ketat, mise en place diartikan sebagai "cincang, terukur, dan siap". Tapi mise en place berlaku juga pada semua tahapan makan, termasuk perencanaan.
"Kerap ketika proses di dapur sudah berjalan, kita kebingungan sendiri makanan mana yang akan dirampungkan lebih dulu," kata Jeff Larson, seorang koki pribadi di Jackson Hole, Wyoming.
Anda dapat menghindarinya dengan mengambil beberapa menit terlebih dahulu untuk menuliskan rencana menu dengan perkiraan waktu dan tahap-tahap menyiapkannya.
Dengan begitu, beberapa masakan yang Anda siapkan, dapat selesai dengan cepat karena Anda melakukannya secara multitasking.
Misalnya, saat membuat perkedel, sembari menunggu kentang yang digoreng atau dikukus siap untuk ditumbuk, Anda bisa menyiapkan bumbunya, atau menggarap bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat tumis. Selain itu, takaran bumbunya harus pas.
Hal yang tak kalah penting, katanya, adalah penyajiannya yang menarik. Seenak apapun makanan, kalau disajikan secara serampangan, tak akan menerbitkan selera yang memakannya.
Juga, menjaga makanan tetap hangat. Ketika membuat steak untuk tamu yang bakal berkunjung, misalnya, pastikan semua dipanggang tak lebih dari setengah jam sebelumnya. Dengan begitu, saat disajikan daging masih panas dan menggugah selera.
"Jika yang teronggok adalah daging yang dingin, aroma tak akan tercium dan tampilan juga tak menarik," katanya. Jika sudah dingin, panaskan dalam oven selama lima atau enam menit.
Artikel keren lainnya: