TifaniAnglila.Com - Memiliki bayi yang periang dan suka tertawa akan lebih menyenangkan dibanding punya bayi yang cengeng dan pemarah bukan? Karenanya, Anda sebagai orangtua harus memiliki selera humor yang tinggi juga.
Hal tersebut terjadi sebab bayi belajar sifat-sifat periang atau pemarah dari kedua orangtuanya. Ia belajar untuk mentertawakan hal yang sama seperti yang ditertawakan orangtuanya.
Usia dimana para bayi mulai belajar tentang hal ini adalah 6 bulan hingga 1 tahun. Bayi akan merekam tentang berbagai hal, dan reaksi yang dilakukan dari orangtua.
Penelitian dilakukan dan melibatkan 30 bayi. Dr Gina Mireault dan Dr John Sparrow, kedua peneliti, merekam semua reaksi para bayi kala melihat hal yang normal dan masuk akal.
Hasilnya, bayi akan melihat ke arah orangtuanya terlebih dahulu, untuk mempelajari reaksi mereka. Orangtua menjadi pembimbing emosional yang mengarahkan mereka untuk bereaksi ketakutan, terancam, atau tertawa.
Dengan melihat reaksi orangtuanya saat tertawa, maka bayi akan merasa lebih nyaman dan dekat dengan mereka. Hal tersebut mengembangkan sifat humor dalam dirinya.
Dalam sebuah penelitian lain yang menyangkut sifat humor pada bayi, usia 18 bulan ternyata sudah terlihat bagaimana seorang bayi mencoba membuat lelucon untuk memancing tawa teman sebayanya.
Caranya adalah dengan melalui suara yang mereka hasilkan, berbagi permainan, atau melakukan gerakan yang memancing tawa.
Artikel keren lainnya: