Tifani Anglila

  • Home
  • Menu
  • Menu 1
  • Menu 2
  • Menu 3
Beranda » Education » Suka Menolong Bikin Panjang Umur

Suka Menolong Bikin Panjang Umur


Sebuah penelitian menunjukkan, orang-orang yang menolong dengan alasan yang berfokus pada orang lain bisa hidup lebih lama dibanding mereka yang tak suka menolong. Namun, jika kegiatan menolong dilakukan dengan fokus diri sendiri, "bonus" umur panjang tidak akan berlaku.

Penelitian yang dilakukan Sara Konrath bersama rekan-rekannya dari University of Michigan mengambil sampel acak sebanyak 10.317 orang dari Wisconsin Longitudinal Study. Para partisipan merupakan lulusan SMA tahun 1957, yang pada tahun 2008 usia mereka sekitar 69 tahun, dan sekitar setengah dari mereka adalah perempuan.
Pada 2004 para partisipan didata seputar seberapa sering mereka menjadi relawan dalam 10 tahun sebelumnya. Mereka juga ditanyai alasan menjadi relawan, atau jika ada yang belum pernah dan baru berencana menjadi relawan, apa alasan yang memotivasi rencana mereka.

Hasilnya, beberapa partisipan menyatakan alasan mereka lebih berorientasi pada orang lain, seperti "saya rasa menolong orang lain itu penting" atau "menjadi relawan adalah kegiatan penting untuk orang-orang yang saya kenal baik". Akan tetapi, ada juga responden yang jawabannya lebih berorientasi pada diri sendiri, seperti "menjadi relawan merupakan pelarian yang baik untuk masalah yang saya alami", atau "menjadi relawan membuat saya merasa lebih baik".

Para peneliti lalu membandingkan alasan para responden dengan informasi kesehatan fisik yang dikumpulkan pada 1992. Mereka juga memperhatikan status sosial ekonomi, kesehatan mental, dukungan sosial, status pernikahan, dan faktor risiko kesehatan meliputi kebiasaan merokok, konsumsi alkohol, dan indeks masa tubuh.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada 2008 mereka yang menjadi relawan dengan titik berat pada kondisi orang lain punya tingkat mortalitas yang lebih rendah dibanding partisipan yang tidak menjadi relawan. Dari 2.384 partisipan non-relawan, 4,3 persen di antaranya meninggal empat tahun kemudian, sedangkan hanya 1,6 persen responden relawan yang meninggal pada tahun yang sama.

Sementara itu, partisipan yang mengaku menjadi relawan dengan fokus pada diri sendiri punya tingkat mortalitas yang hampir sama, yaitu 4 persen, dibanding mereka yang tidak menjadi relawan sama sekali.
"Cukup beralasan jika seseorang menjadi relawan demi keuntungan diri sendiri, akan tetapi hasil penelitian kami menunjukkan bahwa, ironinya, jika keuntungan diri sendiri adalah motivasinya, mereka tidak mendapatkan keuntungan tersebut sama sekali," kata salah seorang peneliti Andrea Fuhrel
Tweet

Jangan sampai ketinggalan postingan-postingan terbaik dari Tifani Anglila. Berlangganan melalui email sekarang juga:

Atau sobat juga bisa follow Tifani Anglila dengan mengklik tombol di bawah ini:

follow mas sugeng

Artikel keren lainnya:

Blogger Templates
Ditulis oleh Unknown pada tanggal Monday, September 26, 2011
Newer Post
Older Post
Home

Popular Posts

  • Hijabers Community Style (Bergaya Ala Hijaber)
  • Hijab Style Inspiration , Dian Pelangi HC
  • Hijab Style Inspiration , Dian Pelangi
  • Tutorial Memakai Jilbab Paris Dian Pelangi
  • Hijab Style Inspiration, Siti Juwariyah
  • Cara Memakai Jilbab Modern Beserta Video Tutorialnya
  • Hijab Style Inspiration Dian Rainbow ! New
  • Fashion Styles Hijabers Surabaya +17
  • Muslimah Cartoon Image
  • Tutorial Pashmina Cotton Cloth Long Shawl
Education Entertainment Entrepreneur Family Fashion Female Financial Good Looking Hijab Style Inspiration Hikmah Islam Home Properti Islamic News Jelajah Buku Kabar Terbaru Kesehatan Kitchen Live Style Masakan Masakan Eropa Masakan Indonesia Motivasi Music Muslimah Muslimah Articles Other Parenting People Inspiring Properti Relationship Renungan Resep Masakan Resep Minuman Spot Techno Tips Travelista Tutorial
Copyright © 2014 Tifani Anglila - Powered by Blogger
Template by Mas Sugeng - Versi Seluler